new year, so ?

kenapa pake emot ini ? karena tahun baru ? bukan, soalnya akhir2 ini saya sering kehujanan, jadi ada sedikit masalah yg tidak bisa disebutkan pada hidung (alias pilek).

lho katanya ga boleh disebutkan ?
........................................ gimana sih ?
ah ga penting ! skip !

ga terasa udah berakhir tahun 2011 kemaren ya, dan sekarang masuk tahun 2012 (iyalah !). banyak hal-hal di tahun lalu yang cukup menarik untuk ditelaah (bagi saya sih), contohnya..
lihat aja postingan saya sebelumnya, males ngetik lagi :p

intinya, manusia belajar dari kesalahan di masa lalu.. makanya bung karno dulu pernah bilang "JAS MERAH" yang ternyata itu mempunyai kepanjangannya, "Pakailah Jas merah ! jangan jas Ijo ! karena itu warna maho !"

........................................





baiklaaaaah, yg bener "JAS MERAH", adalah singkatan dari "Jangan sekali-kali melupakan sejarah". yap benar, sejarah ada untuk dipelajari, tidak untuk dilupakan.

#jangan asal pukul dong !

dan di malam tahun baru tadi malam (masa iya malam tahun baru siang ?), biarpun ga bisa dibilang ikut merayakannya tapi lumayan bisa merasakan kegembiraan orang-orang lain di sekitar saya, dan saya senang dengan hal itu. disaat yg lain sibuk dengan terompet dan kembang api, saya dan si onyong malah pergi ke toko buku. melanjutkan hunting bukunya bang Raditya Dika yg baru "manusia setengah-setengah" #bener ga sih ?
and the result ?

Gramedia tutup jam 6 sore karena tahun baru, bangke.. saya mulai illpil sama tahun baru nih.
yaudah karena tutup dan si onyong keknya agak kecewa jadi coba2 aja ke Togamas aja yang biarpun terkenal dengan diskonnya tapi juga terkenal dengan makanan Italianya.. #lha ? enggak maksud saya, terkenal dengan keterlambatannya akan suplai buku2 baru. dan benar, dari kemarin lusa nyari disana belum ada, kemarin pun sama. akhirnya karena udah ritual, setiap akhir bulan (gajian gitu ho :D ) saya selalu menyisihkan sedikit uang gaji untuk membeli komik, yang walaupun belinya mix, ga pernah selesai satu manga dari awal-tamat.



ok, setelah beli 2 komik (judulnya Priest chapter 1-2, yg ternyata saya nyesel akhirnya beli komik itu), malah bingung mau kemana. akhirnya memutuskan ke kosan Rico aja sambil liat cicil (cicil = kucingnya rico -red). untung dia ada di kos, dan ada Yazid sama Bahtiar juga (FYI Bahtiar satu kosan sama Rico, so ?)

dan kejadian2 selanjutnya adalah, aduh males ngetik.. intinya, saya maen game, nganterin kacamatanya Apri ke tempat kerja, setelah itu nganterin onyong pulang-balik ke kosan rico-liat kembang api di atap kosan rico sama Bahtiar & Yazid-garuk2 punggung-tidur-bangun tengah malam garuk2 punggung lagi-dan esoknya bangun kesiangan dengan perut kembung-geragapan karena ternyata masuk kerja pagi dan saya ga tau sebelumnya-sampai saya nulis postingan ini.


Alhamdulillah selesai --"
ok, Happy new year buat kalian semua, semoga tahun baru bisa membawa semangat baru untuk kita semua ke arah yg lebih baik, ke arah selatan atau ke utara tereserah.. pokoknya asal ga nyungsep aja. jiah !

NB: oh iya, baru2 ini saya baru nyadar kalo punya phobia aneh (sebenarnya bukan phobia juga sih), tapi agak ngeri (bukan takut ya !) sama orang yg melakukan pose unyu2. ini phobia apa ya ??

A song from Adhitya Sofyan: Adelaide Sky

I need to know what's on your mind
These coffee cups are getting cold
Mind the people passing by
They don't know I'll be leaving soon

I'll fly away tomorrow
To far away
I'll admit a cliché
Things won't be the same without you

I'll be looking at my window seeing Adelaide sky
Would you be kind enough to remember
I'll be hearing my own foot steps under Adelaide sky
Would you be kind enough to remember me

I'll let you know what's on my mind
I wish they've made you portable
Then I'll carry you around and round
I bet you'll look good on me
I'll fly away tomorrow
It's been fun
I'll repeat the cliché
Things won't be the same without you

I'll be looking at my window seeing Adelaide sky
Would you be kind enough to remember
I'll be hearing my own foot steps under Adelaide sky
Would you be kind enough to remember me

I've been meaning to call you soon
But we're in different times
You might not be home now
Would you take a message
I'll try to stay awake
And fight your presence in my head

I'll be looking at my window seeing Adelaide sky
Would you be kind enough to remember
I'll be hearing my own foot steps under Adelaide sky
Would you be kind enough to remember me

Lagu ini sudah saya repeat 3X, dan atmosfirnya masih sama. Haha, memori.. hmm ?
otak manusia memang unik ya, kadang sesuatu yang sudah sangat jauh dan lama bisa muncul tiba-tiba dengan cepat seperti kabut. oh ya, ngomong-ngomong, lagu ini pernah mempengaruhi saya cukup lama dulu lho, mungkin sekitar satu setengah tahun yang lalu.

Tidak tau, sepertinya waktu itu begitu banyak kebetulan untuk dianggap sebagai “sebuah kebetulan”. Ada, yah taulah.. yang muncul dan membuat hidup saya berubah.
mungkin berlebihan, tapi.. saya suka menganggapnya seperti itu.

Dan sampai sekarang, saya bahkan tidak tau masa yang telah lalu itu nyata atau tidak. Saya terbiasa mencampuradukan dunia nyata dan dunia saya sendiri, mungkin yang dominan malah yang saya sebutkan terakhir. My own world, kalau orang Galau yang bilang (hehehe). Sebuah dunia yang orang lain tidak berhak untuk mengaturnya, bebas untuk melakukan apapun, memunculkan apapun. Iya, saya tau ini absurd. Tapi sekali lagi, saya suka menganggapnya seperti itu :P

Aaaaaargh, intinya.. lagu ini bagus dan enak banget buat didengerin, mungkin bagi kalian akan memunculkan cerita yang berbeda-beda dalam setiap melodi dan syairnya. Terserah, itu hak kalian..

Saya beri bintang 5 untuk lagu ini (*****) karena telah membuat sebuah kenangan indah kembali muncul, saya bisa mengunjungi kembali dunia saya yang akhir-akhir ini saya anak tirikan. Tergerus kehidupan nyata yang monoton.

#eh, sudah repeat 6 kali ternyata sampai sekarang -_-“

Keep on “just the way you are, everyone are special”
#emang martabak telor ?

Sayonara !

About honnor (ngawur nih judulnya)

“I kill myself to protect you”,
hmm.. kayanya bagus buat sub judul komik atau judul cerpen ya. Tapi, kita ga akan ngomongin ini ding. Kita sekarang akan membahas tentang laju inflasi yang menggerus perekonomian Indonesia baru2 ini #ga penting banget -_-“

Mending ngomongin yang pertama aja deh ! hehehe, kedengarannya lebay ya ? tenang, itu bukan secara harfiah kok.
“Tapi kok kedengarannya masih agak berlebihan gitu ?”. . itu Cuma konotasi aja, bukan secara real kita melakukan itu.
“Tapi. .”
#plak !
udah deh mending hengkang aja dari sini ! orang ini blog saya, seterah mau nulis apa aja..
#malah ribut sendiri -_-“

Maksud saya begini, pernahkah kalian berada dalam satu kondisi. Kalian harus melindungi (kata “melindungi” sebenarnya agak berlebihan untuk kasus ini) seseorang, tapi orang itu tidak boleh tau kalau kita menjaganya. Bisa dibayangkan ?

Saya kasih contoh, seorang Shinobi (Ninja -red, N’nya jangan diganti T) adalah seorang guard pribadi bagi seorang Daimyo di masa lalu. Namun menurut kode etik keninjaan (halah) dia tidak boleh menampakkan dirinya kepada sang Daimyo itu maupun kepada orang lain. Ninja itu ada sekaligus tidak ada, dia adalah bayangan. Dia tidak terlihat namun bisa dirasakan (kok kaya kentut -_-“)

Intinyaaa, membantu tapi orang lain tidak tau kalau kita membantu. Haduh ! tambah bingung,
 

gini deh.. tau Spiderman ?

Dia pake topeng kan ? (dan dia memakai kostum ketat, :berbusa: ), Spiderman adalah superhero yang selalu membantu orang2, tapi dia tidak menunjukan jati dirinya kepada dunia. Dia melakukannya entah karena emang tulus membantu atau karena emang disuruh sama pak Sutradara, yang penting filosofinya seperti itu. Sebuah kebaikan yang tulus tidak harus dilihat orang lain. Karena kalo terlihat pahalanya berkurang, hehehe. Intinya, hanya kepada yang satu-lah kita harus menunjukannya.

Jadi buat kalian para secret guardian, keep speak no hell ! just do it !
silence is gold.
#berasa jadi Senechaux penjaga Holly grail :D

NB: kemarin salah satu teman di Twitter bilang saya ini orangnya random, jadi kalo postingan ini acak-acakan baik dari segi penulisan maupun dari segi rasa rempah-rempahnya, mohon maklum. Kalo masih ga ngerti, baca aja pelan-pelan. Ga ngerti juga, coba dibaca 2 kali..
masih ga ngerti ?? balik aja ke TK.

Sayonara !

Kimba, is back

ya, sore ini adalah hari terakhir Kimba diasuh Ibunya #berasa apaan -_-"
pokoknya ! dia sudah bersama saya sekarang, dan dia tidak bau lagi.. dan agak gemuk, dan jadi kalem, dan ternyata dia cewek -__-"

sebagai perbandingan, ini adalah foto Kimba yang sekarang

dan ini ^^

#peluk..
lucu ya, siapa dulu yg ngerawat \(^^)/...
bukan sayaaaa... (-_-")?
Kimba ! welcome home son, kau akan kudidik dengan keras (@_@)

and thanks for you nyong ! #toyor

[OST]Serial experiments lain

Ano, konbanwa.. saya datang lagi untuk mereview. Biarpun review saya jelek semua, biarin ! ini kan blog saya, ehehe

Yep, korban saya kali ini adalah OST (Original Soundtrack) dari salah satu anime favorit saya, “Serial Experiments Lain”. Tapi sesuai judul, saya tidak akan mereview animenya.

Ooosh, mari kita mulai.. seperti yang sudah-sudah, setiap menemui suatu hal yang menarik, saya pasti akan menelusuri hal itu sampai ke akar-akarnya, ini berlaku dalam hal apapun lho.. jadi hati-hati buat kalian, jangan menarik perhatian saya, ahahaha #plak ! (becanda kok T_T)

Sudahlah ayo mulai, pertama, ada 12 track dalam album ini, dan hampir semuanya vocal less.. jadi instrumental aja yang diubek-ubek. Dan sebagai salah satu anime, yang boleh dikatakan jenis “cyberpunk”, tentu saja nuansanya berkesan agak gelap, dan misterius, dibumbui dengan sedikit lada hitam, #plak !.. maksud saya dibumbui dengan suara-suara seperti komponen electro.

#demen banget namparin saya T_T

Bagi kalian yang pernah menonton animenya mungkin tidak akan terkejut mendengarkan soundtrack ini, tapi bagi yang belum, mungkin akan sedikit mengernyitkan alis (punya alis ?)
soalnya, OST ini biarpun dibubuhi embel-embel “OST anime”, tidak ada stupun nuansa jejepangan yang muncul, yang ada malah bunyi-bunyian seperti musik ajeb-ajeb plus campuran OST di film The Matrix dan sedikit nuansa horror Silent Hill (pernah nonton ?)

Ada satu track yang sangat menarik perhatian saya, yaitu track nomor 5. “Psychedelic Farm”, di track ini kental sekali nuansa, kalian tau ? Nuansa Idonesia ! ya, di track ini dari menit pertama sampa menjelang ending kita diperdengarkan musik khas Bali+gamelannya. Suara lagu dari tari Kecak yang dibubuhi dengan nuansa electro, keren banget !

Oh iya, FYI.. ini list dari keseluruhan track di album ini

·         “s”peeds

·         Duvet cyberia remix

·         Professed intention and real..

·         Antidepressant o44

·         Psychedelic farm

·         Invisible file

·         Prayer

·         Island in video cassete

·         K I D s

·         Cloudy, with occasional rain

·         INFANiTy world

·         Duvet TV sized

Oh iya, FYI lagi, album OST ini judulnya Cyberia Mix, sampe lupa. Kebayang lah kalau ada embel-embel “mix” musiknya kek apaan, dan kalo mau donlot silahkan klik disini
overall, saya memberi rating 7,5 untuk OST ini, mwahaha.

oiya, mengenai linknya.. usaha sendiri yaa 

Kimba ? is it you ?

weeee.. ga nyangka, tadi sore pas nganterin makanan kucing buat Kimba (dia kucing), ke tempat ibunya, ibu angkatnya tentu saja. you know ? I've got shocked !
gila, Kimba udah beda banget.. padahal baru 2 hari dia saya titipkan di tempatnya si onyong (dia yang minta buat ngerawat sih). sebagai gambaran, ini adalah foto dia waktu masih sama saya:

Lucu kan ^^d

sebenarnya di foto ini ada sedikit manipulasi, hahaha.. mulanya setiap sekitar 2 menit dia akan mengeluarkan lendir di matanya, trus badannya bau banget ! banyak jamur kulitnya gitu. pokoknya memprihatinkan lah, bukaan.. bukannya saya ga ngerawat dengan bener.. tapi emang akhir2 ini saya sibuk banget jadi sering ga ada waktu buat ngurus dia (Kimba) #ngeles
tapiiii, pas tadi saya nengokin dia. eleh eleh, dia jadi..
keren !! 

bulunya halus, wangi, dan jamurnya udah mulai menghilang.. dan yang paling aneh, dia jadi kalem !!!

aah, padahal niat awal saya miara Kimba supaya dia jadi kucing yang, bukan buas sih tapi yang agak galak gitu, soalnya saya agak gimana gitu kalo sama, bukan hanya kucing.. tapi sama siapapun yang terlalu.. istilahnya "melambai" lah, saya lebih suka sama yang sedikit liar dan aneh, wkwkwk.. tentu saja dalam konotasi yang baik


yah, over all.. ternyata memang beda seorang pemula sama yang udah expert sebagai penyayang kucing hasilnya. dan satu lagi, saya musti nunggu sampe obatnya habis baru boleh ngambil Kimba balik
kejem bener dah tu si onyong

jangan pisahkan aku dari anakkuuuuuuuuuuuuuu. . .

30.000: end of begining

Sesuai judulnya, ini adalah akhir dari Trilogy Markonah mencari cinta yang telah menuai sukses di belantara entertainment Korea dan Asia timur tahun ini
.............. #diam sebentar


Eh bukan, ini adalah part terakhir dari sejarah kenapa nominal 30.000 menjadi angka yang “enggak enak” bagi saya, dan partner kriminal saya Andri, hehehe

Ok here we go, jadi bermula dengan sebuah rencana dari kami anak-anak SK 2010, waktu itu kami mencetuskan resolusi bahwa sesuai dengan pepatah “Bhinneka tunggal ika”, di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat (???). Maka dengan ini diputuskan bahwa anak-anak SK 2010 akan mendirikan sebuah gedung baru, supaya menunjang dalam kinerja kami sebagai wakil rakyat. . #timpuk

Kami memutuskan untuk melakukan kegiatan olahraga paling enggak 2 minggu sekali, pertamanya banyak yg mengusulkan untuk Futsal, tapi setelah dipikir-pikir biayanya terlalu mahal kalau hanya untuk sekedar “have fun” dan olahraga rutin. Maka dengan Kepres no.13 tahun 2013 akhirnya disahkan bahwa Berenang adalah solusi terbaik untuk menanggulangi dampak korupsi



Finally, tinggal mencari spot yang tepat untuk melaksanakan misi. Saya dan Andri (lagi -_-“), ditugaskan untuk mencari kolam renang umum yang minimal, ideal lah untuk berenang (ya iyalaaah, masa buat masak nasi ?!)

Dan usut punya usut, ternyata di dekat kos kami ada sebuah kolam renang yang cukup layak untuk dijadikan kambing violet (udah ga jaman kambing hitam), ahaha.. selain sewanya ga mahal, tempatnya juga dekat dengan markas, jadi kami ga usah jauh-jauh kalo mau kesitu, ga seperti teman-teman lain yang musti ngelewatin hutan rimba, rumah nenek sihir, dan ladang jagung, untuk kesana (lo kira Spongebob ?)

Tapi rupanya karena akal bulus kami itu tuhan menjadi geram dan menimpakan cobaan kepada kami T_T. Mari, saya ceritakan kronologisnya :

Karena posisi kami yang paling dekat dengan lokasi, maka kami disuruh ngacir duluan ke kolam renang. Dan memberikan koordinatnya kepada yang lain, lewat sms tentu saja. 5 menit, 10 menit, 30 menit kami nungguin mereka di parkiran, tapi tidak kunjung tiba yang diharapkan. Maka saya dan andri bermaksud untuk mencari makan dulu daripada melakukan hal yang tidak senonoh disini,
ex: ngegodain tukang parkir, atau nyanyi india-india’an.. (padahal pak parkirnya item bewok pula, hiiiii).



Yes ! setelah bilang sama pak parkir kami mau keluar sebentar, kami berdua berjalan gontai menyusuri jalan Kaliurang yang pagi itu udah cukup ramai.

“mau makan apa ?”, tanya supir taksi. Eh maksud saya, tanya si Andri
“tau, yag murah, enak, bikin kenyang aja”,
Sepertinya jawaban saya berkenan di hati kecil Andri, “terserah lah”, jawabnya pendek dengan tangan di jidat dan ekspresi sebal, berkenan banget kaaan 

NB: menurut buku panduan anak kos yang diterbitkan oleh tatang mau sekolah, setiap anak kos dituntut untuk bisa menemukan lokasi makanan yang seperti diatas, murah, enak, bergizi, dan bikin kenyang 
Yep, setelah beberapa menit, kami mendapati 2 persimpangan. Di depan ada 2 pilihan, di kanan jalan ada warung burjo (warungnya orang sunda itu lho) yang makanannya emang udah terkenal sebagai makanan anak kos, dan kiri jalan ada warung soto. Nah kita ngambil yang tengah-tengah, lho ?

Mulanya saya dan Andri berniat ke burjo saja yang sudah teruji sejak 1779 sebagai cafe’nya anak kos. Tapi karena melihat iming2 “Soto 5000” di “warung soto pak Ahmad” akhirnya kami pindah ke lain hati.

Shortcut. Kami pun masuk ke warung soto tersebut dengan percaya diri,
“Soto mas ?”, tanya pelayan ketika kami baru masuk
“enggak mas, kita kesini nyariin Andhika kangen band. Ada ?”, . .



Pelayan = pasang tampang imut kecut..

Yaiyalah ! apalagi kalo masuk warung soto kalo bukan mau beli soto ?! “soto dua mas, minumnya es teh tapi ga pake es ya..”, saya dan Andri berlalu menuju meja hijau, eh meja makan.

ga berapa lama sang pelayan muncul membawa pesanan kami, dan hei.. ada ekstra daging jeroan sapi (atau kambing ?) turut serta dihidangkan kepada kami, saya dan Andri berpandangan sebentar keheranan, tapi tak apalah, makan aja semua yg ada.. kecuali piringnya tentu saja, dan sendok garpunya, dan meja kursinya, dan juga tissue gulung, dan tukang sotonya, dan motor di parkiran, dan. . #jedotin pala ke tembok.

Selesai makan, kami berleha-leha dulu nunggu makanan turun ke lambung. Dan tuing tuing, ada yang aneh pemirsa.. di dalam sini kok menunya ada 2 ?

diluar tadi tulisannya “Warung Soto 5000 pak Ahmad”, nah didalam jadi “Warung Soto pak Saleh”, WTF ! harganya juga beda pula ??!! yg ini lebih mahal bo’
konspirasi apa ini, jangan2 pak Saleh itu selingkuhannya pak Ahmad, waaaa #jedotin pala
Bisik-bisik sama si Andri.. “Eh, si Ifun ganteng ya ? udah punya pacar belum yah..”, -__-“
#purapuramati

“piye ki, kok menunya jadi beda ?”, bisikku di telinga Andri.
“ah wes biarin, yg penting PD kata pak Wibawa dosen fisika..”, bisik Andri di telinga saya. Nah kok kami malah jadi kek pasangan hombreng begini ?

Tap tap tap, si Andri jalan ke kasir bermaksud untuk membayar, tapi kasirnya malah kabur..
Hehehe, udah ah serius. Pas dia mau bayar, saya melihat perubahan ekspresi muka si Andri. Tak berapa lama, dia balik ke meja tempat saya duduk menanti fajar

“heh, ada duit 30.000 ga ?”, tanya si Andri. “buat apaan ?”,
lalu setengah berbisik dia bilang, “tau ga berapa habisnya, 65.000 nyet !??”
“WTF !, mahal amir !?”,
“katanya tadi soto 5000 ?”, tanya saya terkejut.
“enggak, penjualnya bilang 9000, trus tambah daging, plus minuman semuanya 65.000..”
Astagfirullaaah, pantesan aja ni warung soto sepi banget. Lha wong isinya konspirasi kek gini.

ternyata daging jeroan yg dikasih tadi ga seporsi sama sotonya, tapi ya ngapain dkasihin wong kami cuman pesen soto doang padahaaaaaal T_T
tapi ya mau gimana lagi. Mau ga mau kami bayar deh orang udah dimakan, walaupun sebenarnya jadi pundung abis.. hahahaha

Dan itulah, sekelumit kisah tentang sejarah 30.000. saya sarankan kepada kalian, supaya tidak mengalami kejadian buruk seperti ini.. taatilah peraturan lalu lintas, dan gunakan helm SNI #lho ?



Sayonara !

Greyscale Sunday

..............................
tidak sengaja pasang status di jejaring sosial dengan kata-kata diatas, hee.. setelah saya amat-amati kok jadi aneh. emang bener sih pagi ini langit jogja diselimuti sedikit mendung abu-abu, tersebar di segala penjuru cakrawala (halah). tapi tetap saja, selama 6 hari  ini saya mengamati view Jogja tercinta tetap menarik, indah sekali.

Langit stasiun Tugu kemarin lusa, beautiful huh ^^

yah, saya memang bukan seseorang yang gemar memperhatikan segala sesuatu, selain yang saya sukai. tapi langit dan view yang bagus adalah pengecualian, I love them ^^d. menurut saya langit merupakan, eeem let me think.. sesuatu yang menarik (udah pasti), mereka tidak nyata, tapi terlihat nyata. kita tidak bisa menyentuh mereka, tapi mereka menunjukan keindahan mereka kepada kita. daan yang pasti gratis, hehehe.. Tuhan emang baik, Love you God.. give me some miracle, Thank you thank you thank you, Arigatou..

oh iya, ngomong-ngomong tentang Greyscale Sunday, sepertinya cocok dijadiin judul manga




#woy pergi kau ! baru ditinggal ke toilet sebentar udah ngambil kontrol !

sorry tadi sisi melow saya keluar

ma-ta em a ma te a ta

aarrggh.. mata kiriku akhir-akhir ini sering sakit sekali, dulu sih cuma pegal-pegal aja. tapi setelah insiden baku hantam kemarin, pelipis kiriku kena pukul keknya, dan mungkin ini yang menyebabkan mata kiriku jadi aneh belakangan ini.

dulu sih pernah pas ke dokter disaranin untuk cek apakah aku minus apa enggak, tapi waktu itu kelihatannya baik-baik aja jadi saya menolak. nah kok sekarang malah jadi kek begindang ???

heh mata, jangan rewel kau. saya ga mau ya repot karena kau, saya masih pengen melihat langiiiiiit !!!

5 centimeters per second

Hmm, let me think.. saya tidak bagus dalam mereview apapun, tapi akan saya coba menceritakan film satu ini. Ok here we go..

Kemarin setelah liat thread list anime favorit di forum indomanga, akhirnya berujung dengan mendownload film satu ini, “5 centimeters per second”. Awalnya sih saya menduga ini anime tentang balapan katak atau sejenisnya, secara 5 senti/detik gitu lho. Tapi tidak, ternyata ini anime romance, lebih tepatnya sad romance kalau saya pikir.

Bermula dari 2 orang anak, Tohno takaki, dan Shinohara akari. Mulanya mereka bertemu di sekolah dasar, karena kesamaan nasib. Orangtua mereka bekerja berpindah-pindah, keduanya juga memiliki kondisi tubuh yang lemah, sehingga mereka lebih sering menghabiskan waktu istirahat di perpustakaan daripada bermain dengan teman-teman mereka. Walaupun Tohno-kun bertubuh lemah, namun dia berjanji untuk selalu melindungi Akari-chan, sampai disini saya pikir alurnya sudah bisa ditebak, seperti kebanyakan anime lain. Tapi tidak, ternyata dugaan saya meleset. Anime ini tidak sesimpel yang saya kira.

Judul film anime ini diambil dari laju jatuh bunga sakura yang diucapkan oleh Akari. Banyaknya kesamaan membuat hubungan mereka berdua lebih dekat dari pada siswa lainnya sampai akhirnya pada usia 13 tahun, Akari pindah sekolah mengikuti orang tuanya ke daerah Tochigi yang jaraknya lumayan jauh dari Tokyo, Ketika naik kelas 2 SMU gilirang Takaki yang pindah ke daerah Kagoshima, sehingga Takaki memutuskan untuk mengunjungi dan bertemu Akari sebelum jarak mereka semakin jauh yang memungkinkan mereka berdua semakin sulit bertemu.

 

Setelah kelulusan, orangtua Tohno pindah ke kota lain yang berbeda dengan Akari. Dan untuk mengatasi kerinduan mereka (ceileeeh), mereka saling berkirim surat. Mulai dari sini, ceritanya agak sedikit kabur bagi saya, karena tidak diceritakan dengan jelas. 

Langsung saja ya, saya shortcut ke next chapter. Setelah masuk masa SMA, hubungan mereka mulai merenggang. Karena alamat rumah Akari-chan ternyata sudah berbeda, dia pindah.

Kalau menurut saya, Tohno-kun adalah tokoh “good boy” disini. Di SMU, dia disukai mati2an oleh teman sekelasnya, Sumida kanae. Dia adalah seorang surfer, disini dikisahkan sangat menarik. Seperti kebanyakan gadis yang suka secara diam-diam terhadap seorang "idola", Sumida lebih sering menahan perasaannya ketika bersama Tohno, yang sangat baik padanya.

Sebuah Anime yang mengisahkan kisah hidup manusia pada umumnya, dimana Manusia sering saling berhubungan satu sama lain lalu lambat laun berpisah mengikuti jalan hidup masing-masing, seperti bunga sakura jatuh perlahan berguguran berpencar dari pohonnya dengan kecepatan 5 sentimeter per detik T_T.

anime ini cukup bagus, apalagi animasinya juga memenuhi syarat sebagai level "high"-lah, paling gak dapat rating 7,5 dari saya, hehehe #berasapengamatfilm.

woaaaaaaaaaaaa... ngantuk bang.

oh iya, yang mau baca bisa kesini

history of tigapuluhribu

30.000, mungkin bagi kalian ini Cuma sebuah angka nominal biasa (kalian siapa ? emang ada yg baca ?). whatever lah, pokoknya kalo bagi saya 30.000 adalah angka sial ! kenapa ? karena memang begitu. Mari saya beri sedikit pencerahan tentang sejarah bangsa yang kian terpuruk ini #timpuk

Jadi kutukan berantai ini bermula sekitar 6 bulan yang lalu, alkisah.. once upon a time, saat saya dan teman saya Andri, my partner in every (crime), waktu itu sedang kebingungan mencari kontrakan baru. Pada suatu sore yang durjana dan melelahkan, kami tiba di sebuah padepokan.. maksud saya di sebuah tempat (makin gajelas) intinya di sebuah rumah lah. Di depan rumah itu terpampang tulisan gede-gede “INFORMASI KOS & KONTRAKAN LENGKAP”, melihat kondisi kami yang sudah tinggal setengah nyawa, dan kehabisan perbekalan. Tentu saja kalian tau apa yang di pikiran kami ? ya, IFUN.. #injek kepala. Enggak, dengan mata berbinar dan agak sedikit mesum (yg terakhir ini bagiannya Andri) kami bermaksud bertanya kesana.

Ternyata si empunya rumah adalah seorang kakek tua berjanggut putih, dan bersarung (beneran lho yg ini). Sangat ramah, dan beliau tau maksud kedatangan kami kesana. Setelah ngobrol kesana kemari (berasa naik odong-odong), akhirnya si kakek memberikan opsi 2 rumah kepada kami. Yang satu harga +10jt/tahun, untuk 3 kamar.. yg ini kami coret dari list, mahal bo’. Dan opsi kedua ternyata cukup menarik, tirai biru atau merah. Kalo biru berisi Ifun, sementara yang merah berisi Boled..

#woy OOT !

Ehm, maaf. Opsi kedua kami ditawari sebuah rumah yang cukup murah, katanya sih rumah sederhana gitu. Ok lah gak masalah, /tahun 8jt untuk 4 kamar. Wah, gayung bersambut dong.. sesuatu banget ini mah, kami langsung tertarik untuk melihatnya.
“bagaimana nak, sudah memutuskan pilih yang mana ?”, tanya sang kakek ketika ia keluar dari goa-nya. Kami yang daritadi bisik-bisik memang sudah memutuskan untuk memilih rumah yang kedua, selain karena pertimbangan harga, rumah yg itu kata si kakek juga dekat dengan kampus kami.
“yang kedua saja pak, kelihatannya cocok”, kata si Andri
Oh iya, Kalo boleh minta tolong, bisa kami diantar melihat kesana ?”,
“oh boleh, tentu saja”, jawab si kakek. saya gatau kenapa jawaban si kakek kali ini seperti bisa ular yang menusuk panci, begitu menyiratkan maksud tersembunyi.

Sehabis menjawab begitu si kakek masuk ke goa-nya lagi, dan setelah beberapa lama.. dia ngeluarin Elang !!
Halah, iya tau.. maaf, sekeluarnya si kakek dari rumahnya, dia membawa sebuah.. seperti buku catatan penelitian,
“kalian mengisi administrasi dulu”, kata si kakek.
Dari sini perasaan kami sudah mulai tidak enak, masalahnya tau sendiri dong di Indonesia itu kata “Administrasi” selalu berarti apa ? ya, Uang. Dan ternyata benar, kata si kakek untuk melihat rumah itu kami harus mengisi administrasi dulu. And you know ? musti bayar Rp.30.000 !!!!

WTF !? hanya untuk melihat-lihat doang musti bayar ? memangnya tu rumah tempat wisata ?!
karena sepertinya konspirasi ini sudah tidak menemui jalan terang, akhirnya kami memutar otak untuk kabur dari situ, itu pun pinjem otaknya si kakek karena kami ga punya otak, mwahahaha
Dan ternyata Allah memang maha pengasih, saat itulah terdengar adzan maghrib. Dengan liciknya kami meminta izin sama si kakek untuk mencari masjid terdekat, berniat untuk sholat maghrib dulu.
Si kakek dengan wajah curiganya akhirnya merelakan tangakapannya sejenak, walaupun dalam hati kecilnya mungkin dia sudah tau akal bulus kami, ngahahaha.. dan, cerita selanjutnya mungkin sudah bisa ditebak. Apakah kami kembali ke kakek itu ?

Tentu saja TIDAK !


Gelombang kedua

Hmm, di cerita kedua ini ada hubungannya dengan pig. Tidak, bukan pig = babi. Kalau di Amerika, kata pig biasa diucapkan untuk menyebut polisi (it’s real). Jadi tau dong ini cerita mengenai apa ? iya, babi (halaaah !).
Ok here we go, alkisah pada hari Kamis di tahun 2011 (tanggalnya lupa). Saya dan, tau sendiri lah, ngacir ke kampus 2 untuk mengurus pengambilan sepeda (waktu itu saya baru mau beli sepeda). Dan karena kita adalah orang paling hebat sedunia, kami memutuskan untuk mengambil jalan memutar, padahal yang dekat dan sudah pasti hafal arahnya aja ada. Tapi kami malah waktu itu menyusuri ringroad utara sampai ke ringroad timur, dan untuk menyingkat cerita, akhirnya kami tiba di perempatan di sekitar Amplaz agak ke barat. Waktu itu lampu merah, lamaaaaa banget. Sambil nungguin kami gelar tiker dulu dan memandangi awan, percaya gak ?
Selain orang paling hebat, kami juga adalah pengendara paling cerewet di seantero dunia kegelapan. Waktu di perempatan kami asik ngobral ngobrol, dan untuk menyingkat cerita lagi obrolan yang gak penting saya singkirkan aja ya.

“eh, si Ifun kemaren jatuh ke got lho, imut beuuud, hahaha hihihihi”, kata Andri. “iya, trus ditolongin sama pak satpam. Pak satpamnya bewokan lhoo, hyahahaha”, timpalku.
penting gak siih iniii #timpuk bata.

“heh, mending kita motong jalan disini. Lebih cepet kayanya”, kataku. Di perempatan itu ada 4 arah jalan (ya iyalah !), yang ke kiri jalannya agak kecil, “ok lah, capcus cyin”, jawab si Indro. Akhirnya setelah lampu menyala ijo saya turun dari motor dan pipis.

Eh enggak !

Saya jalan dong, pelan2 kami belok ke kiri. Sebenarnya waktu itu perasaan udah gak enak, yang belok kok cuman kami sendiri ? dan voila ! begitu liat yang dari arah kiri, kok mobil sama motor memenuhi jalan berjejer ke arah yang sama semua ??!!
Bego, ini jalan satu arah ! saya langsung, mengeluarkan skill masak saya.maksudnya skill pembalap, maaf. Belok dengan sudut 45 derajat bermaksud untuk menghindar, untung aja belom masuk ke wilayah jalan yang dari arah kiri.

Tapi kayanya emang udah takdir, dari arah pos polisi terdengar suara nyaring, “baksoooooo, satu bang !”, eee bukaaan bukan itu.

Maksud saya bunyi “priiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiit..prit, si uprit dapet seiprit.. priiiiit”, bunyi khas peluit polisi. Sialan!
“selamaaat, siang pak”, kata bapak2 gendut berseragam itu dengan logat khas polisinya. “iya pak selamat siang”, jawab saya dengan wajah ditekuk. “bisa tolong ikut ke pos sebentar ?”, katanya lagi sambil menggiring kami kek nggiring orang ganteng aja.

Setelah babibu, babi abu abu. berdebat yang sudah pasti arah tujuannya. Kami akhirnya kalah debat sama tu bapak pig,
“anda ini sudah punya SIM, tapi masih saja melanggar rambu2”, katanya dengan suara nantang.
“lha kami kan ga tau pak ! lagipula kami kan belom melanggar marka jalannya !”, tegas Andri. Saya lebih memilih tenang2 aja, soalnya pasti lah. Ujung2nya juga pasti rupiah yang bicara, “kalian sidang jumat besok, dendanya TIGA PULUH RIBU”, kata itu pig dengan suara yang enggak enak didenger sumpah.
Saya ulangi lagi, TIGA PULUH RIBU !

WTF !!, bukannya polisi itu tugasnya MENGAYOMI DAN MELINDUNGI masyarakat ? paling tidak pertama kali kami seharusnya diberi pengarahan atau teguran dulu lah, bukan masalah duitnya tapi kami rugi waktu kalau musti sidang2an kek gitu, huuuuuuft. Tapi ya sudahlah, akhirnya SIM saya ditahan dan musti sidang jumat nanti untuk ngambilnya.

Iseng2 baliknya kami lewat situ lagi, and you know ? rambu2 itu ternyata memang ada, tapi tempatnya DI BELAKANG LAMPU MERAH !! jelas aja lah orang yang baru pertama lewat situ pasti yang diliat pertama adlah lampu merahnya, jiaaaaaaah !!! dasar Indonesia !

Kesimpulannya, polisi = PIG. Emang bener, susah ya ngomong sama pig :ngacir
Hwaaaaa.. kok cape, ntar ah lanjutin lagi. Masih ada 1 kisah yang mengokohkan kenapa 30.000 berhak menempati posisi sebagai angka sial.. hahahaha, sayonara !

life, have a risk

ya, segala sesuatu di dunia memang penuh resiko. tapi orang yg berhasil adalah orang yang bisa menjadikan resiko itu suatu tantangan, bukan halangan.

halah, ngomong apa yak ??!
intinya, saya mau ngepost tentang hal ga enak malam ini, sebenarnya kejadiannya baru beberapa menit yg lalu sih. sudah pada tau dong, apa hayo ?
apa ya ? nah ?
sudahlah ! jadi gini, saya kan disamping kuliah juga kerja sambilan tiap malem #please jgn pikir aneh2.
kerjaan saya adalah OP (Operator) Warnet, jadi tiap hari saya udah menemui berbagai macam manusia. dari yg mempunyai 2 kaki, berjalan dengan perut, berkepala bebek, yg kemana-mana naek elang, sampai yg bernapas dengan labirin pun ada (yg percaya bego deh).


dan tau sendiri dong kalo enggak semua manusia itu baik, beberapa puluh persennya adalah orang jahat, beberapa puluh persen lagi orang agak baik, beberapa persen orang yg bener2 baik, dan ganteng, yaitu saya #injek kepala. nah ! malam ini saya menemui bagian dari beberapa puluh persen yg pertama, apes deh pokoknya.

FYI, namanya adalah Klepo, begitu kami para OP menyebutnya. dia adalah, sebenarnya pelanggan warnet kami, pemain poker online (yg di FB itu lho), dan selalu ngutang.
dan malam ini adalah puncaknya, karena kas bon dia udah melebihi ambang batas selama beberapa hari, si bos nyuruh kami (OP) untuk menagihnya, tapi apa dinyana.. gayung bersambut (perasaan populer banget kata ini ?). begitu saya nanya baik-baik sama orangnya, eh malah bogem mentah yg didapat.. satu pukulan mendarat dipelipis, untung saya dulu belajar karate, mwahahaha.. tapi karena telat menghindar, pelipis kena srempetan tangannya T_T, ok then. itu kasus pertama.

karena saya menjaga profesionalitas (ceilee) saya tidak membalas, cuman membela diri aja. eh dianya ngeloyor pergi, katanya sih mau ngambil duit. dan untungya benar, beberapa saat kemudian dia balik trus bayar utangnya. dengan muka yg ga enak banget buat diliat, sumpah ! abis itu dia ngeloyor ke bilik temannya yg lagi maen.


tak tik tok, beberapa waktu keadaan mereda.. saya kembali ke aktivitas semula, online hehehe.
tapi tiba2 sebuah hentakan keras di tengkuk mengagetkan konsentrasi, sialan. dia maen belakang #please jgn pikir aneh2 lagi ! dia menendang tengkuk saya dari belakang, WTF ! dilanjutin dengan pukulan bertubi, untung saya sempet menghindar. tapi tak urung pipi sama bahu kena telak,


baru selesai, dia bilang "jangan main2 sama saya ya. lain kali jangan ngumpetin kunci motor saya", sergah dia sambil ngeloyor pergi.

WTF motherfucker !? siapa juga yg nyembunyiin kunci lo yg gak berguna itu !, tapi dia keburu ngabur.. sialaaaan,

usut punya usut, ternyata temen sejawat saya, yg notabene berjaga di shift sebelumnya yg nahan tu kunci karena dia si muthafuka itu belom bayar utang.

bah, yg kena getahnya saya tapi bu' T_T
aseli kalo sampe sekali lagi dia berbuat begitu, saya ladenin deh. tempat kerja tempat kerja, tapi bukan berarti kami ini sandbag hidup ya !


oiya, FYI lagi. si Klepo ini orang timur, kebayang lah berapa gede badannya. kalo dibandingin saya, mungkin 1,5:1 lah. damn this shit
dan FYI lagi, kisah postingan ini adalah nyata. untung aja saya belom ngeluarin Rasengan, bisa2 keluar kyubi.. loh ?

gimana caranya bikin manga ?

sudah lama saya pengen bikin manga, tapi bingung (dan terutama males) gimana caranya.. akhirnya cuman bikin karakter2 yg teronggok di buku catetan kalkulus, ahahaha
nih contoh chara yg tidak beruntung itu, mbak Rossy

A Cat must be god.. in Egypt

Masih tentang kucing, judulnya heboh yak ? hahaha

Ga nyangka ternyata miara bayi kucing itu begitu rempong. Hari ini si Kimba beruntung dimandiin sama anaknya ibu kos (dan anaknya bapak kos tentu saja), kutunya juga udah di-search and destroy sama dia (thanks mbak #peluk). Kebayang miara kucing aja repot gini apalagi kalo besok saya punya bayi betulan ya ? musti gantiin popok, bersihin “sisa”nya.. hwooooa, pasti pengalaman yang tak terlupakan ya.. sesuatu banget gitu..

Back to Kimba, hari ini udah genap 4 hari saya mengadopsinya dari ibu ke-dua’nya yaitu si #sensor.. dan Kimba masih berisik seperti sedia kala, mending kalo meong2nya sekali dua kali, ini 1000x nonstop kek berasa disiksa algojo aja dia. Padahal saya selalu penuh kasih sayang memperlakukannya #iris buntut.. tapi eh, sekarang Kimba sudah agak ngeh soal jadwal dikasih makannya lho, sekarang tiap saya kasih susu udah ga terlalu memberontak lagi. Walaupun kalo dikasi susu cuman mau dikit-dikit (ga bersyukur banget, saya aja jarang mik cucu -__-“)

Tapi sama si Kimba ini, saya berharap banyak dia bisa hidup lama dan menjadi kucing yang lucu (dan tangguh), Kimba harus menjadi kucing yang sukses.. dia akan masuk sekolah RSBI dan masuk universitas pilihan, lalu akan meneruskan cita-cita saya untuk menjadi kucing yang benar-benar kucing (judulnya “bukan kucing biasa”).

Mari Kimba, kita tunjukkan pada ibu kucingmu, dan ibu ke-duamu, dan pada dunia yang kejam ini.. bahwa kau akan menjadi kucing yang besar, kucing yang akan mengubah sejarah, yang akan membawa Indonecing menuju kemajuan dunia akhirat !

Lalu suatu saat ibumu akan menyesal telah menelantarkanmu di got yang dingin dan durjana itu, muahahaha..

tapi bisakah kau diam sejenak cing ? aku pusing mendengar gonggonganmu -__-“?

In the name of cat..

kucing, ga kebayang kalo serepot ini miaranya..
kalo dulu2 sih saya udah biasa miara kucing ampe jebot, tapi kucing yg udah baligh alias udah ga perawan lagi (lho ?) maksudnya kucing jantan (jadinya gimana sih ?) maksudnya ya begitu, kucing yang udah beranjak dewasa, jadinya perawatannya juga minim (asli bingung ni tulisan apaan -__-" )


sudah !
jadi begini lho, kemaren saya dihibahin anak kucing sama #sensor.. tu anak meong katanya nemu di got, berhubung dia penyayang kucing makanya diambil. nah dari sinilah cerita ini berawal, karena dia sudah punya 3 ekor kucing (ekornya doang) unnienya ngelarang buat miara tu anak empus. well, singkat cerita gayung bersambut, bulan merindukan kurcaci, mensana inkorporesano, tu kucing dikasihin ke saya.

dan ternyata, miara anak kucing (masih bayi sih) itu, susah !
karena tu Felis silvestris catus masih unyu banget, jadi dia masih butuh perawatan ekstra. dia (sikucing, sebut saja bunga -red) belom bisa dikasih makanan, masih menyusu. dan karena juga, saya adalah seorang pria, seorang pria tidak boleh menyusui, oleh karena itu.. kami putuskan..
#getok

oh maaf, ehm saya lanjutkan.. karena saya belom berpengalaman nyusuin anak kucing, jadinya bingung cara nyusuinnya gimana. kata si #sensor.. susunya suruh taroh di telapak tangan, trus biarain dia jilatin sendiri.
masalahnyaa, ketika saya lakukan itu si kucing malah teriak2 ga jelas trus pengen kabur gitu -__-"
akhirnya seperti seorang babysitter yang penuh kasih (bawa golok) selama 3 hari ini saya dengan penuh keteladanan dan kesabaran tinggi   menyuapi si Kimba (nama sikucing)pake sendok kecil yang buat bayi itu, dan masih saja dia berteriak-teriak seperti berhadapan dengan seekor anjing.. (aku ini tuanmuuuu !)

untung saja anaknya ibu kos (anak bapak kos juga) juga penyayang kucing, jadi sedikit banyak saya dibantu miara si Kimba..

at last, semoga si Kimba bisa hidup lama, kalo mati bisa ikut mati juga saya dibunuh sama si #sensor.. selain itu si Kimba saya harapkan bisa menjadi teman di kehidupan saya yang sepi dan durjana ini..

oh iya, kata anaknya ibu kos lagi, si Kimba ini adalah kucing jenis langka lho. dia punya 3 warna, kalo gede ditaksir harganya 7 jt'an,

muahahahahahahahaha......

Konspirasi yah

gara-gara baca novel Dan Brown, jiwa konspirasi saya muncul lagi, wahahaha
setelah selama ini cuman ngabisin waktu ngutek-ngutek anime dan korea-korea'an #jangan ketawa ! jiwa sesat yang hina itu terbangun lagi, kegemaran kuno yang terendam selama beberapa dekade, dan tersimpan erat dalam manuskrip papyrus yang rapuh... #asli ini mau nulis apa sih ?!



intinya, minat saya sama kristologi dan dunia kuno muncul lagi. emang sih kemaren2 agak terlupakan, karena berbagai kesibukan #ceileh. tapi sebenarnya kalau sebuah hobi itu emang ga akan pernah hilang dari diri seseorang, biarpun setelah sekian lama tidak terasah (maksudnya ga dilakuin kali), kebiasaan itu tetap akan terus tersimpan sebagai memori dalam bagian hippopotamus otak, #kecuali kalo kalian tekan shift+del nanti baru akan terhapus secara permanen.

ngomong2 soal dunia kuno, kemarin ngubek-ngubek lemari kecil dan saya menemukan ini... voila !

sebuah koleksi yang selamat !!
berhubungan dengan minat saya sama yang kuno-kuno #liat ga kalo wajah saya aja beli di pasar loak ?

saya emang hobi ngumpulin benda-benda kek beginian, tapi ini baru sebagian kecil aja. kebanyakan sih terdiri dari fossil-fossil batu gitu, diantaranya ada fossil keong yang guedeeeeeeee banget, beberapa pohon paku, landak laut, dan dulu sempet dikasih sama KKN UGM yang neliti struktur batuan di tempat saya (waktu itu saya masih EsDe) sebuah fossil yang katanya tulang tenggorokan gajah, nah lo ?

tapi sebagian besar koleksi saya emang sudah ilang, ilang seiring dengan bertumbuhnya kedewasaan saya

#bilang aja lalai -__-"

dan ngomong-ngomong soal kristologi juga, besok diniatin ke perpus kota ah.. baca2 lagi cerita Crusade yg heboh itu
sudah lama saya ga main kesana, semoga ga ada halangan. #pray for myself.
amiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiin...